1) Penggunaan Terompet
Pada malam pergantian tahun tentunya sangat identik dengan kembang api dan juga terompet kertas. Belajar untuk membuat terompet kertas sendiri bisa menghasilkan banyak uang. Kita membeli bahan untuk modalnya tidak terlalu mahal, namun bisa menghasilkan untung yang lumayan. Pada kesempatan ini saya akan menjelaskan tentang cara membuat terompet kertasdengan menggunakan kertas karton. Silahkan dicoba jika ingin menjual terompet pada tahun baru ataupun digunakan sendiri untuk memeriahkan malam tersebut. Cara membuat terompet ini sangat mudah sekali dan bisa dibilang gampang. Ayo kita membuatnya untuk memberikan rasa bangga.
Kertas karton, Bambu kecil untuk peluit, Kertas 3d atau kertas mas yang mengkilat warna-warni, Isolatif bening, Alat pemotong/cutter, Lem takol/lem kertas, Steples/stapler dan isinya.
a) Potong bambu kecil sekitar 5-6 cm dengan bentuk ujungnya serong, lalu sedikit dibelah agar dapat menyelipkan kertas kecil sehingga jika ditiup akan berbunyi. Namun suaranya masih kecil dan tidak kuat sebelum ada corongnya.
b) Lalu bentuk kertas karton menjadi seperti corong yang membesar didepan agar suara yang ditimbulkan lebih keras setelah dipasangkan bambu peluit tadi.
c) Kemudian apabila corong dan pluit sudah dipadukan, rekatkan dengan menggunakan isolatif pada ujungnya dengan benar. Cobalah tiup kembali berbunyi atau tidaknya, jika menjadi tidak berbunyi berarti memasangnya kurang pas.
d) Langkah terakhirnya adalah menghiasi terompet tersebut menggunakan kertas mas semenarik mungkin. Gunakanlah kertas mas atau kertas 3d yang warna-warni sehingga terlihat cantik.
Itulah cara membuat terompet kertas. Mudah bukan? Tinggal dipraktekkan saja dirumah anda masing-masing. Demikianlah cara membuat terompetkertas.
4) Mengapa Terompet Kertas Bila Ditiup Berbunyi ?
Bunyi adalah suatu bentuk gelombang longitudinal yang merambat secara perapatan dan perenggangan terbentuk oleh partikel zat perantara serta ditimbulkan oleh sumber bunyi yang mengalami getaran. Energi bunyi adalah energi yang dihasilkan oleh getaran udara dari sumber bunyi. Benda atau alat yang dapat menimbulkan bunyi disebut sumber bunyi, misalnya, gong yang dipukul dan gitar yang dipetik, serta terompet yang ditiup.
Pada saat terompet kertas ditiup, maka udara yang bergetar dapat menghasilkan bunyi. Getaran ini menyebar di udara sebagai gelombang. Gelombang tersebut diterima oleh telinga sebagai bunyi.
Sumber:
Gambar: http://kstv.co.id/wp-content/uploads/2012/12/6-pengrajin-terompet.jpg
Post a Comment